Internship adalah salah satu cara siswa, mahasiswa, atau fresh graduate untuk mendapatkan pengalaman langsung di lingkungan kerja. Simak penjelasan lengkapnya di sini!
Memasuki bangku kuliah, Toppers tentunya mulai dibayang-bayangi dengan masa depan untuk mencari pekerjaan yang layak. Perusahaan yang mencari pegawai baru akan membutuhkan orang-orang dengan kemampuan dan pengalaman yang mumpuni untuk mendukung produktivitas perusahaan. Lalu, bagaimana dengan mahasiswa atau fresh graduate yang belum memiliki pengalaman bekerja?
Salah satu cara untuk mendapatkan pengalaman kerja tersebut adalah melalui program internship atau magang. Program internship adalah posisi jangka pendek yang diberikan kepada mahasiswa atau fresh graduate untuk mendapatkan kemampuan dan pengalaman langsung di lingkungan kerja. Beberapa internship dilakukan dengan dibayar, tetapi ada juga yang tidak dibayar.
Untuk kamu yang ingin mendapatkan pengalaman baru melalui internship, yuk kenali pengertian, manfaat, serta tips yang bisa kamu gunakan saat mencari lowongan internship di sebuah perusahaan.
Baca Juga: Cara Membuat CV Online yang Gampang dan Menarik untuk Pemula
Pengertian Internship Program
Sumber Gambar: Freepik
Tidak hanya IPK yang bagus, memiliki pengalaman juga sangat penting ketika ingin memasuki dunia kerja. Salah satu cara untuk memperoleh pengalaman kerja adalah dengan melaksanakan internship. Lantas, apa itu internship program?
Dilansir dari All About Careers, program internship adalah suatu pengalaman kerja yang ditawarkan oleh perusahaan untuk mahasiswa dan fresh graduate agar lebih paham mengenai lingkungan kerja dan biasanya berkaitan dengan bidang studi yang telah ditempuh.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk melatih para mahasiswa atau fresh graduate agar lebih siap untuk bekerja di industri/perusahaan secara langsung. Biasanya, ada hak dan kewajiban yang akan diperoleh pekerja magang. Untuk lebih detailnya, simak hak dan kewajiban pekerja magang di bawah ini:
1. Hak Pekerja Magang
- Mendapatkan sertifikat setelah lulus program internship.
- Memperoleh perlindungan dalam bentuk jaminan sosial.
- Memperoleh uang saku.
2. Kewajiban Pekerja Magang
- Menuruti perjanjian dan tata tertib yang berlaku selama proses magang.
- Mengikuti program magang hingga selesai.
- Menjaga nama baik perusahaan penyelenggara magang.
Baca Juga: Jenis-Jenis Pekerjaan yang Cocok untuk Fresh Graduate
Manfaat Internship Program
Sumber Gambar: Freepik
Pada dasarnya, ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dari pelaksanaan magang, mulai dari meningkatkan keterampilan, memperoleh pengalaman kerja, mengasah kemampuan bersosialisasi, menambah relasi, dan masih banyak lagi.
Nah, untuk detailnya, Toppers bisa simak manfaat internship program di bawah ini:
1. Meningkatkan Keterampilan
Pendidikan yang diperoleh akan menjadi sia-sia apabila kamu tidak mengaplikasikannya secara nyata di dunia profesional. Dengan magang, pendidikan yang kamu tempuh selama ini tidak akan sia-sia. Bahkan, berpotensi untuk meningkatkan keterampilan yang kamu miliki.
Bagaimana tidak, kamu akan mendapatkan berbagai kemampuan baru dan mendapatkan feedback dari rekan kerja atau atasan mengenai performa kamu selama magang.
2. Memperoleh Pengalaman Kerja
Saat ingin masuk ke full time job, terdapat beberapa requirements yang dibutuhkan oleh para rekruter, salah satunya adalah memiliki pengalaman kerja yang memadai.
Jika Toppers belum memiliki pengalaman kerja yang cukup, tentu kamu akan sulit untuk bersaing dengan para jobseeker lainnya. Melalui magang, kamu bisa mendapatkan pengalaman kerja sebagai nilai tambah ketika proses seleksi karyawan baru.
3. Mengasah Kemampuan Bersosialisasi
Perlu Toppers catat bahwa dunia kuliah dan dunia kerja adalah hal yang sangat berbeda. Begitupun dalam hal pertemanan, bersosialisasi dengan teman kuliah tidaklah sama ketika bersosialisasi dengan rekan kerja. Kemampuan bersosialisasi bukanlah hal mudah untuk dipelajari.
Namun, ketika melaksanakan internship program, kamu dapat mengasah kemampuan bersosialisasi dengan rekan kerja ataupun atasan yang mempunyai beragam usia dan karakter. Dengan demikian, kamu tahu cara bersikap yang benar dan baik.
4. Menambah Relasi
Tidak bisa dipungkiri bahwa relasi sangatlah penting karena merupakan bekal untuk karier yang lebih menjanjikan. Bekerja di dunia profesional memberi peluang bagi kamu untuk memperluas jaringan kerja. Baik itu rekan kerja maupun atasan akan membantumu mendapatkan berbagai ilmu baru.
Para profesional yang ditemui juga dapat membantu perkembangan karier kamu di kemudian hari. Oleh karena itu, tunjukkan kompetensi dan antusiasme agar para profesional melihat potensimu, Toppers.
Baca Juga: Contoh Skill dalam CV: Hard & Soft Skill yang Menarik untuk HRD!
5. Mempercantik CV dan Portofolio
CV dan portofolio adalah hal pertama yang akan diperhatikan oleh recruiter ketika melamar. Dengan melakukan magang, kamu bisa menambah pengalaman yang kamu dapatkan dalam internship program ke dalam CV dan portofolio.
Ini akan membuat para recruiter melihat kamu sebagai kandidat yang mempunyai kompetensi dan berpengalaman.
6. Menjadi Pegawai Tetap
Apakah Toppers bercita-cita mendapatkan full time job? Jika iya, cobalah untuk melakukan praktik kerja magang. Ini merupakan peluang buat kamu untuk dipekerjakan sebagai pegawai tetap, apalagi jika kamu bekerja dengan baik.
Kerjakan segala tugas yang diberikan dengan maksimal. Dengan demikian, kamu akan dinilai mempunyai kompetensi yang cukup untuk perusahaan, Toppers.
7. Memperoleh Penghasilan Tambahan
Meski bekerja sebagai anak magang, faktanya, Toppers juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan, lho. Besaran penghasilan tergantung dengan kebijakan perusahaan di tempat kamu magang.
Namun, perlu diingat bahwa penghasilan bukan tujuan utama dalam magang. Sebab, pengalamanlah yang menjadi hal paling berharga ketika melakukan internship program.
8. Mempelajari Berbagai Posisi dan Pekerjaan
Selama magang, kamu juga berkesempatan untuk mempelajari berbagai posisi dan pekerjaan yang relevan dengan bidang yang kamu minati, Toppers.
Tentunya, ini membuat kamu semakin mengetahui posisi yang cocok dengan dirimu kedepannya dan meningkatkan tingkat toleransi terhadap departemen lainnya.
Baca Juga: Contoh Deskripsi Diri dalam CV Fresh Graduate sesuai Jurusan
Tips Memilih Perusahaan untuk Internship Program
Sumber Gambar: Freepik
Setelah mengetahui manfaatnya, kini, saatnya Toppers mengetahui beberapa tips memilih perusahaan untuk magang.
Bagi kamu yang masih mahasiswa, biasanya Universitas memberi kebebasan untuk memilih perusahaan magang sesuai dengan jurusan. Nah, agar tidak salah memilih, yuk, simak tipsnya di bawah ini!
1. Cari Tahu Seluk Beluk Perusahaan
Ketika ingin melamar di perusahaan, penting untuk Toppers mencari tahu seluk-beluk perusahaan. Carilah berbagai informasi dan tentukan perusahaan mana yang berlatar belakang baik dan cocok untuk kariermu kedepannya.
Jangan sampai kamu malah salah memilih perusahaan sehingga merasa berat dan tidak semangat ketika melakukan praktik kerja magang. Tentunya, magang di perusahaan besar akan bagus untuk CV dan memperkaya kompetensi kerja kamu juga, lho.
2. Bekerja Sesuai dengan Bidang yang Diminati dan Dikuasai
Bekerja di bidang yang diminati dan dikuasai tentu menjadikan pengalaman magang jauh lebih menyenangkan. Magang merupakan “pintu” pengantar mahasiswa untuk masuk ke dunia kerja. Pengalaman yang kamu dapatkan ketika magang akan menjadi bekal saat kamu melamar di bidang atau industri yang kamu minati.
Itulah alasan mengapa Toppers perlu mencari perusahaan magang yang memberikan pekerjaan sesuai dengan bidang yang kamu minati dan kuasai.
3. Perhatikan Jam Kerja Magang
Ketentuan jam kerja magang setiap perusahaan tentu berbeda-beda. Ada perusahaan yang mewajibkan untuk datang setiap hari layaknya karyawan tetap, tapi ada juga yang cukup fleksibel.
Apabila masih berkuliah, Toppers harus mampu menyesuaikan jam magang dan jam kuliah sehingga keduanya dapat berjalan dengan lancar. Jangan sampai kamu kewalahan dan mengorbankan salah satunya, ya!
4. Pertimbangkan Tipe Magang
Setiap perusahaan mempunyai tipe magang yang berbeda, ada yang berbayar tapi ada juga yang tidak berbayar. Memang, pengalaman yang didapatkan selama magang tentu akan jauh lebih berharga dibandingkan gaji yang kamu dapatkan.
Namun, kamu juga perlu memperhatikan kebutuhanmu. Setidaknya, pilihlah perusahaan yang memberikan gaji untuk biaya transportasi dan konsumsi apabila bekerja secara WFO.
Baca Juga: Pengertian FMCG, Jenjang Karir, dan Skill yang Dibutuhkan
5. Pertimbangkan Lokasi Perusahaan
Tips memilih perusahaan untuk internship selanjutnya adalah mempertimbangkan lokasi perusahaan magang. Pilihlah perusahaan yang dekat dengan tempat tinggalmu sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi yang besar selama menjalankan kegiatan magang.
Namun, dengan kondisi pandemi seperti ini, banyak perusahaan yang menetapkan magang secara online di rumah (WFH). Jika begitu, kamu tidak perlu lagi khawatir mengenai lokasi perusahaan, Toppers.
6. Pilihlah Perusahaan dengan Budaya yang Sehat
Walaupun hanya anak magang, sebaiknya Toppers memilih perusahaan yang mempunyai budaya perusahaan yang sehat. Dengan demikian, kamu bisa bekerja di lingkungan kerja yang positif dan mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan yang kamu miliki.
Alasannya, jika Toppers salah memilih, kamu akan sulit untuk berkembang dan cenderung menjadi pesuruh.
7. Pertimbangkan Potensi Networking
Membangun relasi atau networking sangat penting dan bermanfaat dalam persiapan karier di kemudian hari. Kamu bisa mendapatkan banyak peluang dari hubungan baik yang terbangun.
Oleh karena itu, akan lebih baik jika Toppers memilih perusahaan yang mempunyai potensi networking yang luas.
8. Meninjau Perkembangan Teknologi Perusahaan
Bagi Toppers yang merupakan mahasiswa atau yang sedang ingin melakukan internship untuk fresh graduate, sangat penting untuk kamu memilih perusahaan yang sudah familiar dengan dunia teknologi.
Pada era industri 4.0 ini, jika masih tidak beradaptasi dengan teknologi, perusahaan akan sulit untuk berkembang dan menyulitkan kamu ketika bekerja kedepannya.
Website Lowongan Magang Terpercaya
Sumber gambar: Pexels
Mencari lowongan magang kini lebih mudah karena adanya internet. Berbagai website lowongan kerja diluncurkan untuk memfasilitasi proses pencarian pekerjaan, baik itu pekerjaan full-time, part-time, internship, ataupun freelance. Berikut ini adalah daftar website lowongan magang paling terpercaya yang bisa kamu manfaatkan untuk mencari lowongan internship:
1. LinkedIn
Salah satu website lowongan pekerjaan yang paling populer adalah LinkedIn. Website ini sering menjadi akun media sosial profesional untuk menampilkan identitas, pengalaman, dan kemampuan seseorang di dunia kerja.
LinkedIn menyediakan banyak lowongan magang yang tersedia dari seluruh Indonesia, bahkan juga dari negara lain. Proses melamar internship di LinkedIn biasanya dilakukan di website LinkedIn langsung atau diarahkan ke website perusahaan yang menyediakan lowongan.
2. Glints
Website lowongan internship berikutnya adalah Glints. Website ini memiliki lebih dari 5.000 pekerjaan baru yang masuk setiap bulannya. Glints juga memiliki forum khusus di dalam website tersebut untuk mendiskusikan berbagai hal tentang pekerjaan.
Yang menarik dari Glints adalah kamu bisa memantau sudah sejauh mana proses lamaran magang berlangsung, seperti masuk ke daftar terpilih, masuk ke tahap wawancara, atau ditolak. Jadi, kamu tidak perlu takut digantung perusahaan setelah melamar magang, ya!
3. Jobstreet
Situs penyedia lowongan internship selanjutnya adalah Jobstreet. Situs ini menjadi fasilitator antara perusahaan dan pencari kerja di beberapa negara ASEAN, seperti Singapura, Filipina, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia. Jobstreet telah memiliki 80 ribu perusahaan yang tergabung dengan 11 juta pelamar kerja yang terdaftar.
Kamu juga bisa memantau proses lamaran magang di Jobstreet, lho. Fitur-fitur lainnya yang dimiliki Jobstreet menjadikannya sebagai salah satu website penyedia lowongan magang terpercaya.
4. Kalibrr
Kalibrr menjadi salah satu website penyedia lowongan magang yang terpercaya. Terdapat lebih dari 500 perusahaan yang terdaftar di situs ini, beserta 4.000 lowongan pekerjaan yang masuk setiap harinya.
Selain menyediakan informasi lowongan pekerjaan, kamu juga bisa menggunakan Kalibrr untuk menciptakan self-branding yang menarik. Tidak hanya itu, Kalibrr juga menyediakan tes pengembangan bakat yang akan diberi nilai. Hasil tes pengembangan bakat ini akan menambahkan nilai ke profilmu di Kalibrr.
Baca Juga: Joint Venture: Pengertian, Manfaat & Contoh yang Wajib Diketahui
Demikianlah, pengertian, manfaat, hingga tips memilih perusahaan untuk internship program, Toppers. Magang menjadi awal yang baik untuk Toppers sebelum terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya.
Oleh karena itu, bagi kamu yang merupakan fresh graduate, tidak perlu bergengsi untuk melakukan magang. Hal ini dikarenakan ada banyak pelajaran dan momen berharga yang bisa kamu dapatkan dari internship program ini.
Temukan pula berbagai macam alat tulis untuk persiapan magang di Tokopedia. Yuk kunjungi Tokopedia dan nikmati berbagai promo menariknya!
Penulis: Oeren Lee, Muftia Parasati