Sebenarnya apa itu refurbished? Layakkah kita membeli smartphone Android maupun iPhone rekondisi? Pahami dulu hal berikut ini!
Smartphone adalah produk yang dirancang manusia, namun proses pembuatan dan perakitannya dilakukan mesin. Secanggih apapun sebuah mesin buatan manusia, pasti ada saja kesalahan yang mungkin terjadi selama proses perakitan.
Handphone (HP) atau barang-barang elektronik lainnya yang beredar di pasaran dan sampai ke tangan pengguna adalah produk ‘sempurna’ yang telah melewati rangkaian pengecekan yang rumit. Karena tidak semua barang yang diproduksi itu dinyatakan layak untuk dijual.
Untuk produksi ponsel sendiri, brand-brand besar sekalipun seperti Apple, Samsung, Xiaomi dan lainnya, bisa dibilang tidak bisa benar-benar memproduksi produk yang semuanya sempurna.
Mungkin ada sebagian kecil yang ditarik kembali dan dihancurkan untuk kemudian diambil materialnya guna diproduksi ulang. Ada juga yang ditarik untuk diperbaiki karena hanya mengalami kerusakan minim.

Baca Juga: Ini Waktu yang Tepat untuk Beralih ke Smartphone Baru
Arti Refurbished
Melanjutkan paragraf di atas, jadi secara simpelnya, HP refurbished adalah ponsel yang ditarik kembali dan diperbaiki karena hanya mengalami kerusakan minim. Untuk kemudian dijual kembali kepada konsumen.
Ini artinya, smartphone rekondisi bisa dikatakan sama saja seperti handphone baru lainnya. Dan, setelah lolos semua tes standar pabrik, barang ini kemudian layak dijual kembali.

Dengan catatan, produk tersebut lolos quality control, tanpa kekurangan fisik maupun sistem, serta diberi tanda “refurbished,” seperti yang dilakukan oleh Apple pada produk iPhone-nya. Biasanya iPhone rekondisi ditandai dengan label “Apple Certified Pre-Owned” pada box penjualan.

Untuk Samsung, salah satu kasus yang terkenal adalah ‘meledaknya’ Galaxy Note 7, sehingga produk ini ditarik peredarannya dari pasaran, meski tak semuanya bermasalah.
Nah, unit-unit yang tidak bermasalah ini kemudian diganti komponen yang dinilai sebagai pemicu masalah, kemudian disempurnakan untuk dijual kembali dengan nama Samsung Galaxy Note Fan Edition (FE).
Dengan kata lain, Galaxy Note FE adalah versi rekondisi pabrik dari Galaxy Note 7 yang sempat bermasalah.
Bedanya Refurbished Pabrik dan Distributor

Saat ini, banyak yang salah mengartikan handphone rekondisi yang beredar di pasaran. Pasalnya, tidak semua ponsel refurbished yang ditawarkan adalah hasil dari produksi kembali oleh pabrik pemilik brand.
Diketahui, barang refurbished yang beredar saat ini berasal dari dua sumber, yakni distributor dan pabrik. Apa bedanya?
- HP refurbished dari pabrik adalah hasil dari perbaikan langsung oleh merek yang bersangkutan, sehingga tentunya tetap ada garansi resmi.
- HP refurbished dari distributor adalah hasil perbaikan dari pihak ketiga. Sehingga garansi yang ditawarkan bukanlah resmi, melainkan dari distributor itu sendiri.

Baca Juga: Cara Cek Kondisi Handphone Bekas Masih Bagus atau Tidak
Kelebihan HP Refurbished Pabrik

Jika kamu berniat membeli smartphone rekondisi, tidak ada salahnya memang, tapi pastikan kamu memilih ponsel yang diperbaiki kembali oleh pabrik. Kelebihannya, tentu harga yang ditawarkan lebih murah dibandingkan dengan harga awal produk tersebut dirilis.
HP rekondisi juga memiliki kualitas dan standar yang tinggi sesuai prosedur produksi dari brand yang bersangkutan. Untuk itu, tak perlu khawatir ada penurunan kualitas.
Amankah Beli HP Rekondisi Distributor?

Membeli HP rekondisi dari distributor dan bukan dari pabrik, bukanlah hal yang bisa disarankan. Karena tentunya risiko kerusakan akan lebih tinggi, karena produk tersebut diperbaiki kembali dengan prosesur yang berbeda dari produsen aslinya.
Membeli HP refurbished versi distributor haruslah ekstra cermat dan hal terpenting adalah kamu sadar akan menerima apa pun risikonya. Karena jika ada kerusakan, kamu hanya bisa mengirimnya kembali ke distributor, bukan ke pusat perbaikan resmi.

Baca Juga: Daftar Merk Smartphone dengan Harga Jual Kembali Tetap Tinggi
Jadi, itu dia Toppers arti dari refurbished. HP rekondisi itu aman untuk dibeli, asal kamu mendapatkannya dari produsen aslinya dan tetap bergaransi resmi. Jika kamu ingin membeli ponsel rekondisi distributor pun tak ada salahnya, asal mau menanggung sendiri risikonya.
Bagaimana Toppers, lebih memilih rekondisi atau baru? Temukan handphone terbaru idamanmu dengan penawaran terbaik di Tokopedia!
