• socmed Facebook icon
  • socmed Instagram icon
  • socmed Twitter icon
  • socmed Youtube icon
Tokopedia
Tokopedia Blog - Home
MORE STORIES

10 Mitos dan Fakta Tentang Kontrasepsi yang Sering Salah Kaprah

Share

10 Mitos dan Fakta Tentang Kontrasepsi yang Sering Salah Kaprah

Benar kah ejakulasi di luar tidak mengakibatkan kehamilan? Apakah pil kontrasepsi bisa sebabkan kanker? Temukan jawabannya di sini!


Fakta Kontrasepsi – Sejatinya, program keluarga berencana dengan mengandalkan metode-metode alat kontrasepsi merupakan cara efektif yang bisa dilakukan bagi pasangan yang menunda kehamilan.

Namun, tak jarang pasangan suami istri yang belum siap atau memang belum berencana memiliki anak melakukan teknik lain, selain menggunakan alat kontrasepsi yang direkomendasikan.

Sayangnya, banyak anggapan-anggapan yang kemudian dipercaya banyak orang sebagai teknik yang tepat untuk menghindari kehamilan. Padahal, beberapa di antaranya malah keliru.

Nah, jika masih ragu, temukan jawaban berupa fakta seputar kontrasepsi berikut ini yang sering salah kaprah!

Baca Juga: Cara Agar Biaya Persalinan Ditanggung BPJS Kesehatan

Mitos dan Fakta Kontrasepsi

1. Ejakulasi di Luar Hindari Kehamilan

  • Mitos: Penerapan metode sanggama lepas tidak akan mengakibatkan kehamilan.
  • Fakta: Metode kontrasepsi ini merupakan metode yang tidak efektif. Sel sperma sudah dapat ditemukan pada ujung penis sebelum ejakulasi sehingga dapat mengakibatkan
    kehamilan.

2. Berhubungan saat Menstuasi Tidak Akan Hamil?

  • Mitos: Kehamilan tidak akan terjadi jika sanggama dilakukan saat pasangan wanita sedang menstruasi.
  • Fakta: Meskipun masa ini dianggap masa tidak subur, namun tidak menutup kemungkinan kehamilan dapat terjadi. Ovulasi dapat terjadi lebih awal dari perkiraan. Sel sperma juga dapat bertahan di dalam tubuh wanita selama beberapa hari. Sehingga proses pembuahan dapat terjadi apabila ovulasi terjadi lebih awal dari yang
    diperkirakan.

3. Pil Kontrasepsi Turunkan Fertilitas Wanita

  • Mitos: Penggunaan pil kontrasepsi dapat menurunkan tingkat fertilitas wanita meski setelah menghentikan pemakaian.
  • Fakta: Metode pil kontrasepsi merupakan metode kontrasepsi yang reversibel dan tingkat fertilitas dapat kembali seperti semula segera setelah penghentian pil.

4. Pil Kontrasepsi Sebabkan Kanker?

  • Mitos: Pil kontrasepsi menyebabkan kanker.
  • Fakta: Pil kontrasepsi memiliki sifat protektif terhadap kanker endometrium dan kanker ovarium, dengan demikian berarti bahwa pil kontrasepsi kombinasi mengurangi risiko terjadinya kanker pada wanita yang menggunakan metode tersebut. Pil kontrasepsi dapat menurunkan risiko kanker ovarium dan ovarium sampai 50% dan efek berlanjut sampai 15 tahun setelah penghentian pil. Pil kontrasepsi juga dapat menurunkan risiko kista ovarium fungsional dan tumor jinak ovarium. Sebagai tambahan, pil kontrasepsi juga dapat menurunkan angka kejadian kanker kolorektal.

5. Pil Kontrasepsi Tingkatkan Berat Badan

  • Mitos: Pil kontrasepsi menyebabkan peningkatan berat badan.
  • Fakta: Pil kontrasepsi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan berat badan, namun penggunaan metode ini TIDAK disarankan pada wanita dengan indeks massa tubuh > 40 kg/m2.
paket persiapan kehamilan
Sebelum memutuskan memiliki momongan, tentunya calon ibu harus menyiapkan persiapan mental dan fisik. Selain itu, lengkapi juga segala kebutuhan persiapan kehamilan di sini!

Baca Juga: Syarat dan Cara Buat BPJS untuk Calon Bayi

6. Tidak Akan Hamil saat Pertama Kali

  • Mitos: Wanita tidak akan hamil jika pertama kali melakukan sanggama.
  • Fakta: Jika sel telur bertemu dengan sel sperma, maka hal ini menimbulkan kemungkinan kehamilan. Tidak peduli ini kali pertama atau bukan.

7. Menyusui Bisa Cegah Kehamilan

  • Mitos: Wanita yang sedang menyusui tidak dapat hamil meski bersenggama.
  • Fakta: Wanita menyusui kemungkinan tidak hamil jika menyusui secara ekslusif, umur bayi kurang dari enam bulan dan belum mengalami menstruasi.

8. Penggunaan Morning After Pill

  • Mitos: Emergency contraception pill (ECP) atau biasa disebut morning after pill hanya efektif digunakan pagi hari setelah bersenggama tanpa kontrasepsi.
  • Fakta: Pil ini akan efektif jika langsung digunakan saat itu juga. Jika sudah terlanjur terjadi pembuahan alias hamil, pil ini tidak akan bekerja.

9. Jeda Pemakaian Kontrasepsi

  • Mitos: Perlu ada jeda untuk tubuh istirahat dari penggunaan kontrasepsi.
  • Fakta: Anggapan ini tidak tepat, karena jeda penggunaan kontrasepsi hanya perlu dilakukan jika sudah siap hamil.

10. Pil Darurat Jadi Reguler?

  • Mitos: Pil kontrasepsi darurat bisa digunakan sebagai alat keluarga berencana yang reguler.
  • Fakta: Pil ini hanya berguna untuk digunakan dalam kondisi darurat. Seperti tidak menggunakan alat pengaman saat sanggama atau bocor, serta lupa minum pil atau suntik. Jika tidak dalam keadaan darurat, disarankan menggunakan metode kontrasepsi reguler.

Baca Juga: Telat Bayar BPJS? Ini Cara Aktifkan Kepesertaan yang Terblokir

Itu dia mitos-mitos seputar kontrasepsi yang sering disalah artikan. Jadi, sudah cukup jelas kan, Toppers? Ternyata pil kontrasepsi itu tidak menurunkan kesuburan wanita dan malah protektif terhadap kanker.

Nah, bagi yang tengah menjalani keluarga berencana, temukan alat kontrasepsi yang tepat di Tokopedia!

produk kesehatan
Temukan berbagai kebutuhan produk kesehatan terjamin yang aman dan lengkap di sini!

Share

TokopediaTokopedia

Related Articles

© 2009-2025, PT Tokopedia