Beberapa pertimbangan sebelum highlight rambut ini perlu kamu perhatikan! Simak juga tips merawat rambut yang diwarnai berikut ini.
Salah satu tren kecantikan yang selalu menarik untuk dibahas adalah tren warna rambut. Ini karena perubahan warna pada rambut dapat memberikan tampilan yang berbeda dan membuat kamu terlihat lebih segar. Kamu bisa mewarnai rambut secara keseluruhan, ombre, atau bahkan melakukan highlight rambut.
Highlight merupakan proses pewarnaan rambut yang dilakukan pada sebagian atau seluruh warna rambut yang dicat agar menjadi lebih terang daripada warna aslinya. Untuk mendapatkan highlight pada rambut, kamu perlu melakukan proses bleaching terlebih dahulu.
Proses bleaching ini bertujuan agar warna rambut kamu menjadi lebih netral sebelum diwarnai. Kamu bisa memilih satu sampai tiga warna highlight sekaligus untuk memberikan dimensi pada rambut.
Baca Juga: 15 Model Rambut Pendek Wanita untuk Tampil di Tahun 2023!
Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Mewarnai Rambut

Sumber: Unsplash
Melakukan highlight rambut bukanlah hal yang mudah, ada proses rumit yang perlu dilakukan sebelum mendapatkan warna rambut highlight seperti yang kamu inginkan.
Untuk itu, sebelum melakukan highlight rambut, kamu perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut ini:
1. Kondisi Rambut dan Kulit Kepala

Sumber: Pexels
Hal pertama yang perlu kamu perhatikan sebelum mendapatkan model warna rambut highlight adalah kondisi rambut dan kulit kepala. Kamu perlu melakukan evaluasi terhadap dua hal tersebut.
Apakah rambut kamu cukup sehat untuk melakukan proses mewarnai rambut? Atau kamu memiliki rambut kering, rusak, dan kulit kepala yang sensitif? Kamu perlu mempertanyakan hal-hal ini sebelum memulai highlight rambut.
Highlight rambut merupakan proses pewarnaan menggunakan bahan-bahan kimia dengan waktu yang cukup lama, bahkan sampai berjam-jam. Bahan pewarna rambut yang umum digunakan adalah paraphenylenediamine. Bahan ini dapat menyebabkan gatal, ruam, bengkak, dan bekas pada orang yang memiliki alergi.
Untuk itu, kamu perlu melakukan uji sampel dengan cara mengoleskan sedikit pewarna ke belakang telinga atau bagian dalam siku selama 24 – 48 jam, dan lihat apakah kulit kamu bereaksi buruk terhadap pewarna tersebut.
Selain itu, kamu juga perlu memerhatikan kondisi rambut. Apabila kamu memiliki rambut yang patah dan kering, kamu perlu menunggu sampai rambut kamu kembali sehat atau berkonsultasi langsung dengan penata rambut profesional.
2. Cari Tahu Gaya yang Kamu Inginkan

Sumber: Unsplash
Setelah kamu yakin kondisi rambut kamu baik untuk melakukan proses pewarnaan, kamu bisa mulai memikirkan salah satu bagian yang menyenangkan, yaitu gaya rambut yang kamu inginkan.
Kamu perlu menyesuaikan jenis highlight dan cara highlight rambut seperti apa yang paling cocok dengan tekstur dan warna dasar rambut kamu.
Berikut beberapa jenis highlight yang perlu kamu ketahui:
- Partial Highlights
Partial highlights merupakan teknik highlight rambut yang dilakukan hanya di beberapa bagian saja. Ini biasanya hanya dilakukan di sekitar area wajah untuk membingkai wajah dan memberikan tampilan yang lebih cerah.
- Full Highlights
Berbeda dengan partial highlights, full highlights merupakan teknik highlight yang dilakukan di setiap bagian kepala. Model warna rambut highlight ini akan memberikan tampilan yang lebih dramatis.
- Foil Highlights
Teknik foil highlights akan cocok untuk kamu yang memiliki warna dasar rambut yang gelap untuk mendapatkan warna highlight yang lebih terang. Penggunaan alumunium foil akan membantu proses highlight untuk mendapatkan warna yang lebih terang dan merata.
- Balayage
Balayage adalah teknik mengecat dengan tangan bebas. Teknik ini dilakukan dengan penyapuan warna yang tidak seragam, namun memberikan hasil yang lebih alami.
- Ombre
Dalam bahasa Prancis ombre memiliki arti “bayangan”. Dalam konteks rambut, ini berarti tampilan rambut dengan transisi warna yang lebih gelap ke warna lebih terang.
- Lowlights
Apabila highlight pada umumnya memberikan warna yang lebih terang pada rambut, maka lowlights adalah kebalikannya. Teknik ini akan menambahkan warna yang lebih gelap ke beberapa bagian rambut untuk memberikan dimensi yang berbeda.
- Pintura
Pintura adalah teknik highlight rambut wanita yang cocok untuk kamu yang berambut keriting. Teknik pintura ini mirip dengan balayage. Pintura dilakukan dengan cara mengecat setiap ikal rambut satu per satu tanpa menggunakan alumunium foil.
Baca Juga: 11 Shampo Pelurus Rambut Terbaik: Lurus Tanpa Catok!
3. Cari Penata Rambut yang Pernah Melakukan Highlight

Sumber: Unsplash
Jika kamu belum pernah mewarnai rambut, khususnya melakukan highlight, maka kamu perlu mencari seseorang yang pernah melakukannya atau bahkan ahli dalam hal tersebut.
Kamu tidak ingin hasil highlight rambut kamu tidak sesuai dengan seperti apa yang kamu inginkan bukan? Teknik highlight rambut tidak semudah yang kamu kira, ini lebih rumit untuk dilakukan dan memakan waktu yang lama.
Cari penata rambut yang bisa melakukan highlight sesuai dengan jenis rambut dan gaya yang kamu inginkan. Kamu bisa melihat ulasan-ulasan penata rambut dan salon rambut yang kamu inginkan di internet sebelum memulai proses highlight.
4. Lakukan Konsultasi dengan Penata Rambut atau Ahlinya

Sumber: Unsplash
Sebelum melakukan highlight, kamu perlu berkonsultasi tentang highlight terlebih dahulu. Kamu bisa melakukan uji tempel untuk memastikan tampilan akhir yang sesuai keinginan kamu.
Selain itu, kamu juga bisa bertanya tentang bahan kimia dan pewarna apa yang mereka gunakan, apa saja efeknya, dan perawatan apa saja yang perlu dilakukan setelahnya.
Meskipun kamu memiliki gaya yang kamu inginkan, namun penata gaya rambut profesional sering kali lebih memahami gaya rambut seperti apa yang cocok untuk kamu. Ini biasanya akan disesuaikan dengan warna kulit dan bentuk wajah yang kamu miliki.
Kamu bisa menggabungkan ide kamu dan ide penata rambut untuk mendapatkan hasil akhir yang memuaskan.
5. Tips Merawat Rambut yang Diwarnai

Sumber: Pexels
Kamu tidak ingin merusak tampilan highlight rambut yang cantik dengan perawatan rambut yang salah bukan? Untuk itu, kamu perlu mencari tahu cara perawatan highlight rambut agar model highlight kamu dapat bertahan untuk waktu yang lama.
Dalam banyak kasus, para ahli akan menyarankan kamu untuk keramas setelah 72 jam dari proses highlight atau pewarnaan rambut. Kamu mungkin akan membutuhkan sampo khusus untuk rambut yang diwarnai, seperti sampo bebas sulfat.
Setelah mewarnai rambut, sebaiknya kamu tidak keramas terlalu sering, keramas menggunakan air dingin, dan mengeringkan rambut dengan angin panas dari hair dryer. Keramas terlalu sering akan membuat warna lebih cepat memudar, begitu juga dengan air panas dan angin panas. Kamu bisa menggunakan hair dryer yang memiliki teknologi angin dingin.
Kemudian kamu juga perlu memerhatikan penggunaan alat penata rambut. Gunakan alat penata rambut dengan suhu panas yang rendah, dan jangan lupa untuk menyemprotkan heat protectants atau pelindung panas pada batang rambut sebelum memulai styling.
Baca Juga: 15 Vitamin Rambut Terbaik: Rambut Sehat, Anti Kering dan Rontok
Nah, itu dia Toppers beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan dan perhatikan sebelum memulai highlight rambut. Jangan lupa untuk menyesuaikan warna dan model highlight dengan warna kulit serta bentuk muka kamu ya Toppers.
Setelah mewarnai rambut, kamu juga perlu merawat rambut agar tetap sehat dan bernutrisi. Sekarang kamu bisa beli masker rambut, vitamin rambut, dan creambath yang semuanya bisa kamu dapatkan di Tokopedia!

Manjakan diri dengan berbagai produk perawatan tubuh terbaik di sini!
Penulis: Nyimas Pamela