Cara Buat Tamiya Lebih Cepat dan Stabil – Untuk penggemar Tamiya, tentu mempercepat dan meningkatkan performa dari Tamiya STD (standard box) merupakan pekerjaan rumah yang gampang-gampang susah. Biar lebih mudah, yuk simak dan ikuti tips dan trik untuk membuat Tamiya milikmu mampu melaju lebih stabil dan tentunya lebih cepat berikut!
Tips dan Trik Buat Tamiya Melaju Lebih Cepat dan Stabil
1. Modifikasi Mesin Tamiya
Saat membeli Tamiya baru, tentu mesin yang Toppers dapatkan merupakan mesin standard yang biasanya memiliki putaran mesin (RPM) dan tenaga (Torsi) yang standard pula alias belum dioptimalkan. Untuk memastikan mesin ini memberikan performa yang lebih optimal, tentu diperlukan modifikais pada mesin Tamiya-mu. Berikut adalah modifikasi mesin Tamiya yang bisa dilakukan untuk mempercepat laju Tamiya-mu.
- Modif Jumlah Lilitan dari Mesin Tamiya
Pada mesin standard umumnya jumlah lilitan yang ada pada bagian dalam mesin terlalu banyak. Untuk meningkatkan RPM (Rotation Per Minutes) dari mesin tersebut, Toppers bisa kurangi jumlah lilitan pada mesin Tamiya pada kisaran 15-25. Jumlah lilitan yang lebih sedikit akan membuat arus yang dilewati pada tiap lilitan pada mesin menjadi semakin tinggi sehingga putaran dari mesin Tamiya akan bertambah cepat.
Hal ini juga akan berdampak pada pada daya putar (torsi) pada mesin Tamiya berkurang sehingga ada baiknya Toppers mengurangi jumlah dari lilitan bertahap sehingga menemukan formulasi yang pas agar mesin Tamiya mampu memberikan performa terbaik. - Mengganti Magnet pada Mesin Tamiya
Untuk meningkatkan daya atau tenaga pada mesin, Toppers bisa mengganti magnet yang ada pada mesin Tamiya. Sederhananya, semakin kuat daya magnet, maka semakin kuat pula tenaga yang akan dihasilkan mesin. - Mengganti Brush Asli dengan Brush Untuk kelas Speed
Dengan mengganti brush bawaan dari mesin asli, kamu bisa meningkatkan konduktifitas aliran arus listrik ke lilitan pada mesin Tamiya. Penggantian brush menjadi brush kelas speed juga akan membuat komutator atau terminal kepala current menjadi lebih tahan lama.
Sumber gambar: Mini 4WD Indonesia
2. Baterai yang Tepat
Siapa sangka penggunaan baterai Tamiya yang benar harus menyesuaikan dengan kondisi dari mesin Tamiya yang digunakan. Sesuaikan daya baterai dengan kawat lilitan yang digunakan pada mesin. Untuk kawat lilitan berukuran kecil gunakan baterai 700 MAh hingga 1000 MAh. Sedangkan untuk kawat lilitan berukuran besar, gunakan baterai dengan daya minimal 2000 MAh.
3. Pemilihan Roller
Roller adalah salah satu aksesoris pelengkap manuver dari Tamiya yang Toppers miliki. Pemilihannya-pun nggak boleh sembarangan karena ukuran roller akan akan mempengaruhi momen putar yang ditimbulkan dasar bearing akan membuat Tamiya menjadi lebih stabil. Hindari penggunaan roller terlalu over-sized karena bisa menimbulkan kesulitan ketika melewati rintangan jumping, tikungan, tanjakan, zigzag, spiral maupun rintangan halilintar serta patahan.
4. Pastikan Kebersihan dari Tamiya
Kotoran yang berada di dalam perangkat Tamiya yang kamu miliki bisa juga mempengaruhi performa dan kecepatan laju dari Tamiya yang kamu miliki. Cek gigi, tol, hingga bagian dalam mesin untuk memastikan semua debu dibersihkan. Saat ingin menambahkan pelumas pada bagian mesin dan juga gear, selalu pastikan agar bagian-bagian tersebut bebas debu sehingga pelumas nggak justru menjadi media terakumulasinya debu dan kotoran yang akan menghambat laju dari Tamiya yang kamu miliki.
Baca juga: Perhatikan Hal-Hal ini Kalau Kamu Pengen Jadi Juara di Lomba Balapan Tamiya
Itulah beberapa cara dan tips untuk membuat Tamiya STD milikmu melaju lebih cepat dan stabil. Jangan lupa, untuk performa lebih maksimal lengkapi perlengkapan Tamiya-mu lewat Tokopedia dan siap-siap jadikan Tamiya milikmu jadi yang tercepat!