Bingung memilih jurusan kuliah? Gap year bisa menjadi solusinya. Ketahui pengertian dari gap year serta cara-cara untuk membuatnya lebih bermanfaat!
Setelah lulus SMA, siswa diekspektasikan untuk dapat memilih jurusan atau perguruan tinggi yang tepat. Namun, sering kali beban tersebut menjadi penyebab banyak siswa asal memilih jurusan kuliah atau belum siap menjalani kehidupan kuliah.
Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menjalani gap year. Secara umum, gap year adalah waktu jeda setelah siswa lulus SMA dan sebelum masuk kuliah. Selama kurung waktu tersebut, gap year dapat memberikan pengalaman yang tidak dipelajari di sekolah serta mempersiapkan siswa untuk kehidupan kuliah.
Sebelum memilih untuk melakukan gap year, mari ketahui terlebih dahulu pengertian gap year dan bagaimana caranya untuk membuat momen ini semakin bermanfaat agar waktumu tidak terbuang dengan sia-sia.
Baca Juga: Apa Itu Program Internship? Ketahui Pengertian, Manfaat, dan Tipsnya!
Mengenal Apa Itu Gap Year
Sumber Gambar: Sara Harberson
Gap year adalah istilah yang digunakan pada waktu ketika seseorang mengambil waktu kosong untuk beristirahat atau melakukan hal lain seperti traveling setelah lulus SMA dan sebelum memulai kuliah.
Siswa SMA/SMK yang memutuskan untuk mengambil gap year akan menunda waktu untuk masuk ke perguruan tinggi. Biasanya mereka akan kembali melanjutkan masuk kuliah di tahun berikutnya sambil mempersiapkan diri dengan matang.
Konsep gap year ini pertama kali digunakan di Jerman sebelum Perang Dunia kesatu. Saat itu, para pemuda Jerman memilih untuk beristirahat dari sekolah dan berkeliling ke Eropa untuk mencari pengalaman baru atau jati diri.
Gap year bisa menjadi hal yang positif atau negatif tergantung orang yang menjalaninya. Jika dijalani dengan tepat, gap year bisa menjadi waktu yang bermanfaat untuk memantapkan diri sebelum kuliah. Namun, jika dilakukan tanpa tujuan, maka gap year hanya akan menyia-nyiakan waktu kamu begitu saja.
Inspirasi Kegiatan yang Bisa Dilakukan Saat Gap Year
Saat gap year, tentunya kamu harus melakukan sebuah kegiatan untuk mendapatkan pengalaman baru dan mengenal diri lebih dalam. Berikut ini adalah inspirasi kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk membuat gap year lebih bermanfaat:
1. Traveling
Sumber Gambar: Shutterstock
Salah satu kegiatan yang bermanfaat bagi kamu yang ingin mengambil gap year adalah bepergian atau traveling. Kamu bisa traveling ke kota atau negara yang ingin kunjungi bersama teman maupun sendirian.
Travelling akan memberikan pengalaman untuk merancang kegiatan, menyusun biaya, melihat sisi dunia yang baru, mempelajari budaya dan bahasa baru, bertemu dengan orang baru serta pengalaman berharga lainnya.
2. Kerja Part-time atau Magang
Sumber Gambar: Unsplash
Siapa bilang siswa lulusan SMA/SMK tidak bisa mencari pekerjaan? Kamu bisa mengisi waktu luang saat gap year sekaligus mengumpulkan uang dengan bekerja part-time, magang, atau mengembangkan sebuah bisnis.
Selain mendapatkan penghasilan dari bekerja, kamu juga bisa mencicipi pengalaman langsung dunia kerja sebelum lulus kuliah atau perguruan tinggi.
3. Belajar Skill baru dengan Mengikuti Kursus
Sumber Gambar: Ingage
Kamu bisa memanfaatkan momen gap year untuk mempelajari skill baru yang tidak pernah dipelajari di sekolah. Seperti public speaking, digital marketing, atau desain grafis.
Keahlian ini bisa membangkitkan hobi baru dan akan bermanfaat di dunia kerja nantinya. Kini tersedia juga banyak kegiatan kursus yang bisa dilakukan dengan praktis di rumah agar gap year kamu tidak sia-sia.
4. Mengikuti Bimbingan Belajar
Sumber Gambar: EduCenter
Banyak siswa yang memanfaatkan gap year untuk mempersiapkan diri mengikuti ujian UTBK. Hasil UTBK nantinya akan dijadikan penentu dalam ujian masuk kuliah atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Kini bimbel juga tersedia secara online dan offline tergantung kebutuhan kamu. Selain bimbel, kamu juga bisa membuat kelompok belajar untuk sama-sama mempersiapkan diri lebih matang.
5. Berpartisipasi dalam Kegiatan Sosial atau Volunteer
Sumber Gambar: Spanish Institute
Selain bekerja, kamu juga bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial. Kegiatan ini bisa mengembangkan soft skill seperti kemampuan adaptasi, komunikasi, kerja sama dalam tim, empati, dan rasa percaya diri.
Banyak kegiatan sosial yang membutuhkan anggota relawan. Oleh karena itu, kamu bisa mendaftarkan diri sebagai relawan secara sukarela untuk membantu sesama sekaligus mengembangkan soft skill selama gap year.
Baca Juga: Contoh CV Mahasiswa yang Masih Kuliah, Untuk Magang dan Part-Time
Manfaat Gap Year
Sumber Gambar: iStock
Tidak hanya sebagai momen untuk istirahat, gap year juga memiliki segudang manfaat bagi yang menjalaninya. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan saat menjalani gap year:
1. Lebih Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Diri
Selama menjalani masa gap year, kamu jadi punya waktu lebih untuk mengenal kelebihan dan kekurangan diri. Bisa saja setelah gap year dan menjalani berbagai macam pengalaman baru, kamu jadi mengetahui kelebihan diri kamu yang selama ini kamu tidak ketahui.
2. Meningkatkan Kemandirian
Gap year bisa melatih kamu untuk memilih sebuah tujuan dan cara mencapainya. Mulai dari berpegang pada komitmen, menentukan prioritas, mengambil keputusan, hingga mengatur waktu.
Kamu juga bisa belajar menerima kegagalan dan bagaimana caranya untuk bangkit. Selain itu, kamu bahkan bisa belajar melindungi diri dari tekanan yang diberikan oleh berbagai pihak.
3. Mengembangkan Skill dan Passion
Selama gap year kamu juga bisa mencari skill atau kemampuan yang baru dan kemudian mengembangkannya. Coba pelajari dan lakukan hal-hal yang menarik perhatianmu seperti hobi baru atau soft skill yang ingin kamu miliki.
Skill baru tersebut bisa kamu kembangkan sehingga dapat berguna nantinya di kehidupan kuliah maupun dunia kerja.
4. Menyiapkan Diri untuk Ujian Masuk Kuliah
Salah satu manfaat dari gap year adalah dapat memberikan kamu waktu lebih dalam mempersiapkan diri untuk ujian masuk kuliah.
Mempelajari ujian masuk kuliah memang tidak bisa secara instan. Oleh karena itu, kamu bisa menyesuaikannya dengan waktu kamu sendiri dengan gap year.
Tips Sebelum Melakukan Gap Year
Sumber Gambar: BBC
Semua manfaat gap year diatas tidak dapat kamu dapatkan tanpa perencanaan yang matang. Gap year juga belum tentu menjamin kesuksesan, tergantung bagaimana kamu menyiapkan masa gap year tersebut.
Agar kamu bisa merasakan manfaat gap year lebih maksimal, kamu bisa mempertimbangkan beberapa tips berikut:
1. Menyiapkan Mental
Tips pertama adalah kamu harus menyiapkan mental dan batin karena kemungkinan besar lingkungan sekitarmu masih belum tahu apa tujuan dari gap year itu sendiri.
Saat menjalani masa ini, akan ada waktunya ketika saudara dan teman-teman menanyakan banyak hal untuk mengobati rasa penasaran mereka tentang gap year.
Kamu tentunya harus bisa sabar menghadapi semua pertanyaan dan menunjukan bahwa keputusanmu tidak akan mengecewakan mereka.
Jangan merasa malu dan mengarang cerita untuk menutupi kenyataan, katakan saja alasan sebenarnya mengapa kamu memutuskan untuk mengambil gap year. Meski berat, percaya bahwa nantinya mereka juga akan mengerti dan menerima keputusanmu ini.
2. Tetap Konsisten dengan Rencana
Jika kamu tidak cukup konsisten dalam menjalani rencana, akan ada banyak sekali rintangan yang akan menghambat masa gap year kamu. Seperti misalnya kebiasaan melihat media sosial terlalu lama, nonton drama sampai dini hari, atau kebiasaan lainnya.
Agar tidak tergoda dengan kebiasaan buruk, selalu ingat alasan utama kamu mengambil gap year ini. Jangan sampai menyia-nyiakan waktu dan kesempatan yang sudah kamu dapatkan.
Jika masa gap year tidak memberikan hasil sesuai dengan apa yang kamu ekspektasikan, kamu bisa menyiapkan rencana cadangan terlebih dahulu sehingga kamu tidak akan jatuh pada lubang yang sama.
3. Berdoa dan Berpikir secara Positif
Tips terakhir adalah dengan membarengi usaha dengan doa dan pikiran yang positif. Usaha yang telah dipersiapkan dengan matang bisa saja sia-sia jika tidak dibarengi dengan kedua hal tersebut.
Berpikirlah secara positif dan berdoalah kepada Tuhan untuk mendapatkan hasil yang terbaik dalam menjalani gap year. Percaya bahwa pikiran yang positif akan membawa hasil yang positif pula.
Baca Juga: Pengertian dan Manfaat TOEFL, Tes Bahasa Penunjang Karier dan Kuliah
Demikian adalah penjelasan seputar gap year serta daftar cara atau kegiatan untuk membuatnya lebih bermanfaat. Jangan khawatir apabila kamu masih bingung untuk merencanakan masa depanmu karena masih banyak hal yang bisa kamu coba. Jadi, semangat terus, ya!
Kamu juga bisa tingkatkan kemampuan soft skill atau hard skill dengan membaca berbagai macam buku yang tersedia di Tokopedia atau ikut kursus di Tokopedia Belajar!
Penulis: Abya Zara