Mudah ditanam, inilah ragam manfaat daun katuk untuk kesehatan. Ternyata, khasiatnya tak hanya sebatas untuk ibu menyusui.
Apakah kamu tahu daun katuk? Daun yang satu ini cenderung jarang dijual di pasar. Namun, jika kamu memiliki pekarangan yang luas, tak ada salahnya menanam daun yang satu ini.
Daun katuk biasa dimasak dan dijadikan sayur bening dan dijadikan teman makan nasi. Selain memiliki rasa yang enak, daun katuk memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaat daun katuk paling terkenal adalah dapat melancarkan ASI.
Tak hanya itu, masih banyak, lho, khasiat daun katuk. Sebelum mengetahuinya, simak dulu berbagai kandungan dari daun katuk.
Baca Juga: Manfaat Bayam: Benarkah Bikin Sekuat Popeye?
Kandungan Daun Katuk
Jangan heran kalau daun katuk kaya akan manfaat karena kandungannya pun sangat beragam. Kamu akan mendapatkan kurang lebih 35 kalori jika mengonsumsi 100 gram (g) daun katuk.
Adapun kandungan lainnya adalah sebagai berikut:
- Protein: 5-7 g
- Lemak: 1 g
- Serat: 1,8-2 g
- Vitamin C: 250 miligram (mg)
- Folat: 190 mg
- Zinc: 1 mg
- Kalium: 45 mg
- Magnesium: 120 mg
- Kalsium: 170 mg
- Zat besi: 2,7 mg
Selain kangungan-kandungan di atas, daun katuk juga mengandung vitamin A, vitamin B kompleks. Selain itu, daun katuk kaya akan antioksidan seperti polifenol, flavonoid, lutein, dan zeaxanthin.
Baca Juga: Manfaat Kangkung: Sayur Pelengkap, Kaya Guna
Manfaat Daun Katuk untuk Kesehatan
Jika selama ini kamu hanya tahu manfaat daun katuk sebagai makanan yang memperlancar ASI, kini saatnya kamu mengetahui manfaat lainnya di bawah ini:
1. Memperlancar ASI
Manfaat daun katuk yang ini adalah yang paling populer. Sejak dahulu, daun katuk biasanya digunakan sebagai ASI booster bagi ibu menyusui.
Ternyata hal ini memang benar karena daun katuk memiliki kandungan yang kaya kan laktagogum, oksitosin, dan prolaktin yang meningkatkan jumlah produksi asi.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, konsumsi daun katuk juga harus dibarengi dengan istirahat dan minum air putih yang cukup.
2. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Di saat pandemi, tentunya kamu perlu perlindungan akan daya tahan tubuh yang ekstra. Salah satu cara meningkatkan daya tahan tubuh adalah dengan mengonsumsi daun katuk.
Daun katuk memiliki kandungan yang kaya akan vitamin C, vitamin A, dan antioksidan yang baik bagi imunitas tubuh. Selain itu, daun katuk juga memiliki sifat antibakteri dan antijamur.
3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Manfaat yang satu ini merupakan manfaat daun katuk yang jarang diketahui oleh banyak orang. Padahal, kandungan antioksidan, anti radang, dan antibakterinya dapat mempercepat penyembuhan luka.
Caranya, kamu dapat mencuci daun katuk lalu haluskan. Selanjutnya oleskan pasta daun katuk pada luka yang sudah dibersihkan.
4. Mencegah Obesitas
Jika kamu memiliki masalah dengan berat badan, kamu perlu menyimak khasiat daun katuk yang satu ini. Daun katuk dipercaya bisa mengurangi pembentukan jaringan lemak.
Hal tersebut memungkinkan karena daun katuk mengandung senyawa flavonoid. Namun, kamu tidak bisa menurunkan berat badan dengan hanya mengandalkan daun katuk karena manfaat ini perlu penelitian lanjutan.
5. Mencegah Osteoporosis
Manfaat daun katuk untuk kesehatan yang selanjutnya adalah mencegah osteoporosis. Penyakit ini adalah sebutan untuk kondisi menurunnya kepadatan tulang.
Berkat kandungan kalsium, fosfor, zat besi, dan potassium, daun katuk memiliki khasiat mencegah osteoporosis. Adapun kandungan lain dalam daun katuk yang mendukung pencegahan osteoporosis adalah senyawa isoflavonoid.
Baca Juga: Manfaat Okra: Sayur Berlendir, Khasiat Tak Segelintir
6. Memelihara Kesehatan Mata
Mengonsumsi daun katuk dapat memberikan asupan vitamin A yang cukup. Kandungan vitamin A yang tinggi dalam daun katuk dapat meminimalisir risiko penyakit pada mata.
Vitamin A berperan dalam mendukung metabolisme sel pada lapisan paling luar retina. Lapisan ini berfungsi untuk beradaptasi dengan cahaya.
Tak hanya baik untuk mata, kandungan vitamin A juga baik untuk menjaga kesehatan kulit, lho!
7. Menurunkan Kadar Gula Darah
Konsumsi daun katuk secara teratur bisa mempengaruhi kadar gula darah dan menjaganya agar tetap stabil. Oleh karena itu, katuk bisa mencegah risiko diabetes.
Tak hanya itu, penderita diabetes yang mengonsumsi daun katuk akan memiliki indeks glikemik yang rendah jika dibandingkan dengan penderita lain yang tidak mengonsumsinya sama sekali.
8. Sebagai Anti Radang
Selain mempercepat penyembuhan luka, daun katuk juga bisa mengatasi radang atau inflamasi. Meski radang merupakan respons alami dan akan hilang dengan sendirinya, beberapa radang berlangsung lebih lama dan butuhkan pertolongan.
Daun katuk memiliki sifat anti radang yang dapat membantu mengatasi peradangan. Dengan begitu, kamu juga dapat menurunkan risiko beberapa penyakit seperti penyakit jantung dan kanker.
9. Mengatasi Anemia
Gejala anemia atau kekurangan sel darah merah dalam tubuh dapat mengganggu aktivitas seperti pusing atau lemas. Nah, masalah kesehatan ini bisa diatasi dengan mengonsumsi daun katuk.
Daun katuk dapat mengatasi anemia karena daun katuk dapat mengoptimalkan penyerapan nutrisi pada saluran pencernaan. Sehingga dapat terhindar dari penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah.
10. Menjaga Kesehatan Rambut
Daun katuk dapat berfungsi untuk menjaga kesehatan rambut karena mengandung senyawa fitokimia. Fitokimia tersebut merupakan senyawa aktif seperti eicosanoid prostaglandin, lipoksin, leukotriene, tromboksan, dan prostasiklin.
Kumpulan senyawa aktif tersebut dapat memicu sintesis beberapa hormon steroid yaitu hormon testosteron, glukokortikoid, estradiol, dan progesteron yang membuat rambut lebih sehat dan kuat.
11. Mencegah Hipertensi
Kabar baik untuk kamu yang memiliki masalah hipertensi karena salah satu manfaat daun katuk adalah untuk mengatasinya karena ada kandungan kalsium dalam daun katuk.
Mengonsumsi daun katuk secara rutin dapat mengontrol tekanan darah. Kandungan lain dalam daun katuk juga bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol yang mana dapat mencegah penyakit lain seperti jantung.
Baca Juga: Manfaat Kecipir: Sayur Lokal Langka yang Hampir Terlupa
Cara Mengonsumsi Daun Katuk
Cara paling umum untuk mengonsumsi katuk adalah dengan dijadikan sayur bening. Namun, ada cara lain untuk mengolahnya seperti dijadikan tumisan, bakwan, hingga sayur santan.
Namun, jika kamu ingin menjadikan katuk sebagai minuman sehat, kamu bisa mencoba membuat jus katuk. Jus katuk dapat kamu kombinasikan dengan buah-buahan favoritmu seperti pisang, apel, hingga buah naga.
Cara membuatnya sangat mudah:
- Kamu hanya perlu mencuci bersih daun katuk dan potong buah-buahan berbentuk dadu.
- Lalu tambahkan sedikit air dan haluskan menggunakan blender.
- Untuk menambah cita rasa dari smoothies, kamu dapat mencampurkan beberapa sendok madu.
Baca Juga: Manfaat Asparagus: Sayur Sedap, Bernutrisi Lengkap
Kini kamu sudah tahu manfaat daun katuk. Bagaimana kalau kamu langsung memasak olahan daun katuk di rumah? Yuk, temukan daun katuk dan sayuran lainnya dengan mudah di Tokopedia!
Penulis: Nabila Khaerunnisa